Malam ini,
22:22 WIB Buya tetiba sms, seingat-ku kami terakhir sms-an kemaren lusa.
Entahlah tak ada angin tak ada hujan, seperti biasa-lelaki terhormat yang
paling kusayangi kedua setelah Abah-mewartakan sesuatu yang menjadi dilemma
hati saya. Selalu, perhatian tulusnya yang mengerti hujannya didalam hati ini,
menjadikan pelangi indah didalamnya. Sedikit saya rubah bahasanya-dari Buya
bahasa Jawa menjadi English and Indonesia-dengan tanpa menghilangkan makna asli
didalamnya.
...
Don't waste
your lifetime trying to explain why you love someone and remain faithful. Be
grateful if you fail to define, describe or justify your innermost feelings
because the deepest love is eternally shrouded in mystery; it defies human
rationality. Stop trying to feed your curiosity; you'll forever be mired. Try
to remain stupid and blissfully innocent: the moment you understand your
feeling, you lose its fascination.
...
Jangan
sia-siakan umurmu untuk menjelaskan mengapa kau mencintai seseorang dan terus
setia kepadanya. Bersyukurlah kalo kamu gagal menjelaskan, melukiskan, dan
mencari pembenaran untuk perasaan hatimu, sebab cinta yang paling dalam selalu
diselimuti teka-teki yang mustahil terjawab oleh rasionalitas manusia.
Kekanglah rasa penasaranmu sebab itu hanya akan mengusik pikiranmu. tetaplah
bodoh dan syukuri keluguanmu, sebab pesona cintamu akan pudar jika kau bisa
memahami semua itu.
Komentar
Posting Komentar