Hidup saya lumayan tenang sebab saya tidak pernah merisaukan apa yang dipikirkan orang tentang diri saya. Buat apa? Toh saya tidak hidup di dalam pikiran mereka. Bukannya bermaksud masabodoh atau meremehkan pendapat orang lain. Dengan senang hati saya akan membuka hati dan diri saya kepada siapa saja yang ingin menanyakan ihwal diri saya, kehidupan saya, masa lalu, dan segala sikap dan tindakan saya, selama itu ada faedahnya bagi si lawan bicara. Otherwise, I will simply clam up and cherish my blissful nonchalance.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANTARA CINTA, SAHABAT, dan KAMUFLASE KEHIDUPAN...

at the End of September Harmony

Manusia Millenia